Bimmer.ID โ Siapa sangka jika sebuah komik dapat dihargai hingga miliaran rupiah karena menjadi buruan para kolektor pop culture?
Seperti yang bisa diduga, komik-komik tersebut berasal dari Marvel Comics dan DC Comics dengan kualitas yang mencapai predikat 10.
Apa yang membuat komik-komik ini menjadi sangat istimewa? Untuk mengetahui jawabannya, berikut 3 komik langka dengan harga miliaran:
Komik pertama Marvel โ Rp34,4 miliar
Komik langka berjudul โMarvel Comics #1โ keluaran tahun 1939 ini laku terjual di angka Rp34,4 miliar pada tahun 2022.
Certified Guaranty Company (CGC) menilai kualitas komiknya berada di angka 9,2 dan diberikan kepada penawar tertinggi.
Marvel Comics #1 merupakan komik superhero pertama yang diterbitkan oleh Marvel.
Dalam komik tersebut, terdapat penampilan perdana dari karakter Namor the Sub-Mariner dan Human Torch, atau pendahulu dari versi Johnny Storm yang nantinya memulai debutnya di halaman seri komik Fantastic Four #1.
Penampilan perdana Spider-Man โ Rp51,2 miliar
Ini merupakan salinan komik Marvel yang menampilkan Spider-Man untuk pertamakalinya.
Komik berjudul โAmazing Fantasy #15โ ini terjual di balai lelang pada 9 September 2021 dengan harga Rp51,2 miliar.
Itu merupakan penjualan komik Marvel yang memecahkan rekor. Salinan komik lansiran tahun 1962 itu diberikan rating 9,6 oleh CGC dan menjadi salinan paling terkenal hingga saat ini.
Komik petualangan Tintin ke China โ Rp66 miliar
Komik berjudul asli โThe Blue Lotusโ menjadi sampul komik termahal di dunia, mengalahkan kedua komik sebelumnya karena laku terjual di sebuah lelang di Paris, Perancis, dengan angka Rp66 miliar pada 2021.
Sampul komik ini dianggap sangat istimewa karena memecahkan rekor seni buku komik termahal sepanjang sejarah.
Lukisan yang menjadi sampul dasar The Blue Lotus dilukis oleh pengarang Tintin, Georges Remi (alias Herge), pada 1936 menggunakan tinta China yakni guas.
Uniknya, lukisan sampul ini kemudian ditolak untuk dijadikan sampul karena terlalu mahal untuk diproduksi massal.
Menurut rumah lelang Artcurial Paris, komik Tintin yang terbit pada 1936 itu menceritakan perjalanan Tintin ke China saat invasi Jepang di tahun 1931.
Lukisan itu menjadi hadiah bagi putra bos perusahaan yang menerbitkan komik Tintin dan akhirnya baru-baru ini menjadi kontroversi. (Aldion/berbagai sumber)